kotatuban.com – Menjelang makin dekatnya pelaksanaan Pemilihan Umum Legislatif yang tinggal 3 bulan lagi, membuat para Caleg, baik tingkat Pusat, Propinsi maupun Kabupaten semakin intens turun ke bawah. Berbagai janji dan visi mereka sampaikan untuk meyakinkan para pemilih. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh para Caleg dari PKB.
Dengan kegiatan yang dikemas dalam silaturrahmi antar kader dan relawan Caleg, mereka menggelar rapat koordinasi membahas strategi pemenangan Pemilu 2014. Hadir dalam acara tersebut antara lain Anna Mu’awanah Caleg PKB untuk DPR RI, lalu Akhmad Fuad Mahsuni, caleg DPRD Propinsi Jatim serta Miyadi S.Ag, caleg untuk DPRD Tuban.
Kegiatan yang digelar di Desa Senori, Kecamatan Merakurak, Minggu (5/1) ini dihadiri oleh relawan tingkat desa atau Kordes, pengurus tingkat ranting sekecamatan Merakurak, serta ratusan kader dan simpatisan dari berbagai penjuru.
Dalam sambutannya, Miyadi, S.Ag, caleg nomor utrut 1 Dapil Tuban 1, berjanji akan memperjuangkan hak-hak masyarakat. PKB bersama masyarakat, kanta Miyadi, akan mewujudkan Tuban yang lebih baik.
Infra struktur seperti jalan-jalan yang saat ini banyak dikeluhkan masyarakat , lanjut Miyadi, juga akan mendapat prioritas untuk diperbaiki.
”Untuk mewujutkan hal itu, PKB harus menang di Tuban. Saat ini pemerintahannya sudah dipegang kader PKB. Nanti jika legislatifnya juga PKB, akan membuat kebijakan-kebijakan menjadi lebih mudah,” ungkap pria yang juga menjabat Ketua KONI Tuban tersebut.
Lebih lanjut Miyadi menyerukan kepada seluruh kader-kader PKB, untuk mengamankan suara partai. Sebab, ia menargetkan perolehan suara PKB sebanyak 26 kursi dari 50 kursi di DPRD Tuban. Jika target tersebut berhasil, maka akan lebih mudah menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Tuban.
”Kita lihat saja, sejak dipimpin PKB Tuban lebih baik, tempat portitusi hilang, dan minuman keras juga hilang,” tandas Miyadi.
Sementara itu, salah satu peserta temu kader PKB yang enggan disebutkan namanya, saat ditemui kotatuban.com mengungkapkan harapannya agar semua janji dan visi yang disampaikan para caleg tersebut dapat dipenuhi.
Menurut kader tersebut, sudah menjadi kebiasaan para caleg, pada saat butuh suara masyarakat selalu berjanji akan melakukan ini dan itu. Namun, setelah jadi sudah lupa dengan janjinya.
”Ya, semoga saja janji para Caleg PKB tersebut tidak diingkari sendiri,” pungkasnya. (duc)