kotatuban.com – Saat ini peredaran narkoba dan obat-obatan terlarang sangat memprihatinkan. Peredaran barang yang dapat merusak tubuh dan kesehatan tersebut kini tidak hanya dinikmati oleh orang dewasa saja. Namun, kini anak-anak usia SMP pun telah banyak yang mengosumsi.
Selain itu, narkoba dan obat-obatan terlarang tidak hanya beredar di daerah perkotaan saja. Namun, juga sudah beredar ke pelosok-pelosok perdesaan. Maraknya peredaran narkoba dan obat-obatan terlarang juga terjadi disemua daerah di Indonesia, termasuk di Kabupaten Tuban.
”Peredaran narkoba dan minuman keras di Tuban ini juga sudah sampai ke pelosok-pelosok desa. Pemerintah tidak akan mampu memberantas jika tidak ada kerjasama dengan semua pihak termasuk masyarakat,” ungkap, Bupati Tuban Fathul Huda, pada seminar nasional dengan tema “Membentengi Pemuda Dari Bahaya Narkoba” yang diselenggarakan Ikatan Mahasiswa Ronggolawe (Imaro) di pendopo Krido Manunggal, Sabtu (11/02).
Menurutnya, paling mudah terpanguruh dengan narkoba adalah anak muda. Pasalnya, anak muda masih ingin mencoba hal-hal yang masih baru. Untuk itu, anak muda harus memiliki kegiatan-kegiatan yang positif, menjadi salah satu cara menjauhkan dari bahaya narkoba.
”Untuk itu kegiatan seperti ini sangat penting. Apalagi yang menggelar mahasiswa sangat tepat sekali sebagai langkah untuk menghindari narkoba,” tandasnya. (duc)