kotatuban.com – Diduga mengendarai motor dengan kecepatan tinggi saat pulang dari kampus seorang mahasiswa tewas mengenaskan. Kejadian maut tersebut terjadi di jalur Pantura Tuban tepatnya di jalan raya Tuban-Surabaya, KM 10 Desa Gesing, Kecamatan Semanding.
Korban tewas mengenaskan dalam kejadian kecelakaan maut tersebut adalah Aji Sucipto (19), seorang mahasiswa asal Desa Penidon, Kecamatan Plumpang. Korban diduga menabrak kendaraan bus saat berusaha mendahului kendaraan di jalur pantura.
Data yang dihimpun kotatuban.com, menyebutkan, kejadian kecelakaan maut tersebut berawal saat korban yang habis dari kampus perjalanan pulang dengan mengendarai sepeda motor Mio nopol S 5173 E yang hanya seorang diri.
Saat sampai dilokasi kejadian sekitar kawasan alas Jalin, Desa Gesing, itu korban yang diduga melaju dengan kecepatan tinggi berusaha mendahului kendaraan Bus Indonesia nopol L 7005 UV yang dikemudikan oleh Mudji (65), warga Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Tuban.
”Saat menyalip itulah diduga pandangan korban kurang bebas dan kurang ke kanan. Sehingga sepeda motor membentur kendaraan bus yang melaju didepan korban tersebut,” ujar Kanit Laka Sat Lantas Polres Tuban, IPTU Nungki, Jumat (10/4).
Menurutnya, lantaran mengalami benturan dengan kendaraan bus yang berjalan searah, kemudian sepeda motor yang dikendarai oleh mahasiswa tersebut terjatuh. Korbanpun kemudian terpelanting ke aspal jalan raya hingga mengalami luka yang sangat parah pada beberapa bagian tubuhnya.
”Akibat korban terpelanting ke aspal akhirnya korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Kemudian korban dievakuasi dari TKP untuk dilakukan visum di RSUD dr Koesma,” pungkasnya. (duc)
