kotatuban.com – Momen Hari Santri Nasional (HSN) 22 Oktober yang ditetapkan Presiden Jokowi juga dimanfaatkan Organisasi Santunan Anak Yatim dan Duafa (OSAYDA) Al Amin, Dusun Karangrejo, Desa Tegalrejo, Kecamatan Merakurak memberikan santunan yatim piatu dan duafa.
Menurut Ketua OSAYDA, Syamsuri, santunan anak yatim piatu dan kaum duafa itu diberikan setahun dua kali.
“Kebetulan malam ini adalah malam 10 Muharrom, merupakan malam istimewa. Apalagi hari ini Prsiden Jokowi menetapkan sebagai Hari Santri Nasional,” terang Syamsuri, Kamis (22/10), usai memberikan santunan.
Malam ini, lanjut Syamsuri, merupakan santunan ke 15 dan sebanyak 127 yatim piatu disantuni. Sementara kaum duafa sebanyak 30 orang. Besarnya santunan disesuaikan dari infak yang diterima pengurus.
” Alhamdulillah, setiap tahun yang disantuni selalu bertambah, karena infak yang diyerima juga bertambah,” ungkapnya.
Pihaknya berharap masyarakat tidak ragu menitipkan infaknya ke OSAYDA Al Amin. Sebab, infak yang diterima selalu diumumkan sebagai pertanggungjawaban organisasi.
“Insyaallah, apa yang bapak ibu berikan kepada kami akan sampai kepada yang berhak,” terangnya. (yit)
