kotatuban.com-Antrian di ruang pelayanan Surat Izin Mengemudi (SIM), Satpas Polres Tuban membeludak dihari kedua masuk kerja. Hal itu disebabkan tingginya pemohon yang akan mengurus maupun melakukan perpanjangan SIM. Warga Tuban yang bekerja di luar kota memanfaatkan moment lebaran Idul Fitri untuk mengurus SIM.
“Rata-rata pemohon maupun perpanjangan adalah mereka yang sebelumnya bekerja di luar kota. Mereka memanfaatkan moment libur ini untuk melakukan perpanjangan. Malah ada yang masih berlaku sampai enam bulan sudah diperpanjang, “ ujar Kasat lantas Polres Tuban, AKP Faqih, Selasa (5/8).
AKP Faqih menjelaskan, sejak hari pertama (Senin, 4/8) saat dibuka pelayanan SIM sudah diserbu warga, baik untuk permohonan baru maupun perpanjangan. Jika dibandingkan dengan hari biasa, peningkatan pemohon baru maupun perpanjangan diprediksi mencapai 100 persen lebih.
“Peningkatan pemohon SIM sudah sejak kemarin. Peningkatan lebih dari seratus persen di banding hari biasa, jika sebelumnya antara 80 hingga 100 pemohon, kemaren tercatat hingga 200 pemohon lebih,” terang AKP Faqih.
Sementara itu, Dukimin (40) warga Kecamatan Merakurak, mengaku, akan melaukan perpanjangan SIM miliknya yang akan berahir sekitar dua bulan lagi. Meski SIM C miliknya masih berlaku, perpanjangan hari ini dilakukan Dukimin karena dirinya yang bekerja di luar Jawa hanya bisa pulang enam bulan sekali.
“Duabulan lagi habis mas, makanya diperpanjang sekarang saja, soalnya saya kerja di Kalimantan, tidak mesti pulang sebulan atau dua bulan sekali,” kata Dukimin saat di wawancara kotatuban.com.
Selain pemohon SIM, pasca libur panjang lebaran, antrian pembayaran wajib pajak kendaraan di kantor Samsat Tuban juga mengalami antri panjang, setelah libur lebaran sekitar satu pekan. (kim)
