kotatuban.com-Harga ikan segar disejumlah pasar ikan di Kabupaten Tuban mengalami kenaikan cukup seknifikan. Hal itu menyusul cuaca buruk yang terjadi di perairan laut utara membuat tangkapan ikan menyusut tajam.
Hampir sebagian besar jenis ikan mengalami kenaikan mulai Rp 10 ribu hingga Rp 20 ribu / kg. Harga ikan Tengiri misalnya, dari harga semula hanya Rp40.000/kg hingga Rp45.000/kg, kini menjadi Rp60.000/kg, ikan Kerapu dari harga sebelumnya Rp15.000/kg hingga Rp20.000/kg menjadi Rp25.000/kg hingga Rp35.000/kg. Cumi-Cumi dari harga Rp25.000/kg hingga Rp30.000/kg menjadi Rp30.000/kg, ikan Kakap dari harga Rp30.000 menjadi 50.000, sedangkan ikan Manyung, naik menjadi Rp35.000/kg dari harga sebelumnya Rp20.000/kg.
Menurut para pedagang, naiknya ikan sudah dirasakan sejak sepekan terahir. Sejak saat itu mereka hanya mendapatkan pasokan ikan setengah dari pasokan sebelumnya. Bahkan, para pedagang ikan di pasar ikan Kelurahan Kingking, Tuban, terpaksa mendatangkan ikan dari nelayan wilayah lain seperti dari Paciran Lamongan, maupun nelayan Karangagung, Palang.
“Pasokanya minim sekali mas, ini saja ikan tangkapan nelayan dari Paciran, Lamongan. Kalau nelayan sini banyak yang libur karena perahunya kecil,” ujar Prapti (44), pedagang ikan di pasar ikan Kelurahan Kingking, Tuban.
Para pedagang sendiri tidak dapat memprediksi sampai kapan harga ikan tersebut akan turun. Menurut mereka, jika nelayan tetap belum berani melaut pasokan ikan yang minim akan membuat harga ikan terus meningkat.” Gak tahu mas sampai kapan, kalau nelayan tidak melaut harga ikan ya pasti tinggi,” sambung Prapti.
Selain di di kelurahan king-king Tuban, hal serupa juga terjadi di pasar ikan Desa Kradenan, Kecamatan Palang Tuban, hampir semua jenis ikan mengalami kenaikan.
“Repot mas kalau semua naik, jadi susah mau masak ikan,” keluh Nurul (30) ibu rumah tangga warga Kradenan, saat membeli ikan di pasar Kradenan Palang.(kim)