kotatuban.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban tidak mau menginterfensi persolan yang melanda umat di tempat ibadah Tri Dharma Kwan Sing Bio Tuban, yang telah terjadi beberapa tahun terakhir ini. Dimana, permasalahan tersebut muncul lantaran kepengurusan klenteng terpilih pada periode 2013 lalu hingga saat ini belum dilantik hingga saat ini.
Sehingga, tempat ibadah umat tri darama tersebut mengalami kekosongan pengurus selama tiga tahun lebih. Bahkan kebijakan pengurus sering ditentang oleh umat lantaran pengurus belum dilantik. Selain itu, pro dan kontra antar umat juga sering terjadi.
”Permasalahan di klenteng itu kita kembalikan di internal mereka. Karena itu urusan dalam rumah tangga mereka,” ujar Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik Perlindungan Masyarakat (Kesbangpollinmas) Pemkab Tuban, Aguk Waluyo Raharjo, Sabtu (03/09).
Menurutnya, permasalah pengurus yang belum dilantik menjadi tanggung jawab pengurus tempat ibadah itu. Pemkab hanya meminta agar peramasalah itu di diselesaikan sesuai Angaran Dasar atau Anggaran Rumah Tangga (AD/ART)nya. Sehingga, tidak terjadi perpecahan antar umat.
”Kita minta agar permasalahan tersebut dikembalikan pada aturan AD/ART dan melakukan musyawarah bersama umat bagimana baiknya. Sehingga, permasalahan itu tidak berlarut-larut,” tegas Aguk Waluyo.
Lebih lanjut, Pemkab Tuban sudah pernah mengkoordinasikan bersama pengurus agar masalah tersebut cepat selesai. Harapan dari Pemkab kekosongan pengurus di tempat ibadah tersebut segera terselesaikan dengan baik.
”Kemandirian untuk mengatasi masalah itu penting. Kita juga berharap permasalahan tersebut cepat selesai, dan tidak ada gesekan antara penguruas maupun antar umat,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Penilik TITD Kwan Sing Bio Alim Sugiantoro, bahwa ativitas pengurus domisiner tidak melanggar aturan. Hal tersebut sesui dengan AD/ART yang ada di Klenteng. Selain itu, dia juga beranggapan bahwa selama ini kondisi tempat ibadah tersebut sangat kondusif.
”Aktifitas kita berjalan seperti biasa saja. Semua kegiatan berjalan dengan lancar,” pungkasnya. (duc)