Pemkab Tuban “Mantu” 20 Pasang Pengantin

kotatuban.com – Sebanyak 20 pasangan pengantin dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Tuban mengikuti nikah massal sebagai rangkaian Hari Jadi Ke-726 Kabupaten Tuban yang diadakan Pemkab Tuban di Pendopo Kridho Manunggal, Rabu (20/11).

Bupati Tuban Fathul Huda dalam sambutannya mengungkapkan, nikah massal menjadi wujud tanggung jawab sosial Pemkab Tuban kepada Allah SWT, dan masyarakat.

Selain itu, membantu warga yang ingin menikah tetapi tidak memiliki biaya. Tujuannya untuk menghindarkan masyarakat dari tindak asusila dan negatif lainnya, dan memberikan pemahaman hukum tentang pernikahan.

Bupati menginstruksikan kepada dinas terkait, dan Camat untuk mendata masyarakat miskin yang tidak memiliki rumah atau rumah dalam kondisi tidak layak. Selanjutnya, akan diproses untuk diajukan sebagai penerima bantuan rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

Tidak hanya itu, masyarakat juga perlu disosialisasikan terkait program pemerintah yang baru yaitu Kartu Pra Kerja.

Untuk diketahui, setiap pasangan pengantin diberikan mahar sebesar 1 juta rupiah. Pasangan pengantin tertua bernama Nur Damuri berusia 80 tahun yang menikah dengan Mulyaningsih berusia 63 tahun, Keduanya berasal dari Desa Jetis, Kecamatan Kenduruan.

Sebelum dinikahkan, pengantin mendengarkan khotbah nikah dari Rais Syuriah PCNU Tuban, KH. Kholilurrahman. Usai dinikahkan, pengantin dan keluarga melangsungkan resepsi di tempat yang sama. (rto)

Comments are closed.