oleh

Pemkab Tuban Rencanakan Jemput PSK Eks Dolly Asal Tuban

ilustrasi : harianterbit.com
ilustrasi : harianterbit.com

kotatuban.com– Dalam waktu dekat, Pemerintah Kabupaten Tuban berencana menjemput 16 Pekerja Sek Komersial (PSK) yang berasal dari Tuban, pasca penutupan lokalisasi Dolly oleh Pemkot Surabaya beberapa waktu lalu.

Rencananya, penjemputan tersebut akan dilakukan oleh Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertran) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PPP) Pemkab Tuban, maksimal sebelum Puasa Ramadhan.

Kepala bidang Rehabilitasi dan Pelayanan Dinsosnakertrans Kabupaten Tuban, Minto Ichtiar mengatakan, hingga saat ini memang belum ada informasi masuk terkait penjemputan PSK. Namun, kata Minto, penjemputan akan dilakukan  dalam waktu dekat.

“Belum dapat kami sampaikan, namun secepatya penjemputan kami lakukan. Maksimal sebelum Ramadhn ini sudah ada di rumah,” kata Minto.

Minto menjelaskan, setelah dijemput oleh pemeintah, para mantan PSK Dolly tersebut akan mendapat pembinaan dari Dinas Sosial setempat. Namun sebelum itu mereka akan mendapatkan pemeriksaan kesehatan, guna mewaspadai kemungkinan terjangkitnya virus HIV Aids.

” Setelah pemeriksaan kesehatan, baru akan diserahkan kepada keluarganya,” lanjut Minto.

Di sisi lain, hal senada juga disampaikan Kepala Satpol PP Pemkab Tuban, Heri Muharwanto saat dikonfirmasi kotatuban.com dikantornya. Menurut Heri, sampai hari ini pihak Satpol yang akan mendampingi penjemputan juga masih menunggu intruksi dari pihak terkait untuk proses penjemputan mantas PSK Dolly tersebut.

“Kita menunggu intruksi dari Pemda, jika intruksinya sudah ada pihak Satpol PP dan pihak Dinsos Tuban akan menjemput para PSK itu segera,” kata Heri.

Untuk diketahui, ke 16 PSK yang akan dijemput berasal dari beberapa kecamatan di Tuban. Diantaranya kecamatan Kota, kecamatan Kenduruan, Senori, Soko, Widang, Rengel serta beberapa kecamatan lainnya. (kim)