kotatuban.com – Sesosok mayat laki-laki ditemukan tergeletak di taman Alun-Alun Tuban, Selasa (10/05). Sontak, penemuan mayat laki-laki paroh baya tersebut menggegerkan masyarakat dan petugas kebersihan yang berada di Alun-Alun Tuban.
Diketahui, korban tewas tergeletak di tanah itu merupakan pengamen jalanan yang biasa beroperasi di wilayah Kabupaten Tuban. Pria tersebut tewas dalam keadaan celananya melorot diduga sedang buang air besar (BAB).
Informasi yang berhasil dihimpun kotatuban.com, pria yang tewas di taman Alun-Alun Tuban tersebut dikenal dengan nama panggilan Toto, yang merupakan pengamen asal Kabupaten Jombang. Mayat pengamen tersebut pertama kali diketahui oleh petugas kebersihan yang sedang membersihkan di sekitar taman alun-alun.
”Tadi sekitar jam enam pagi ada petugas yang sedang bersih-bersih. Dan petugas itu mengetahui ada orang yang tergeletak dan tidak bergerak di taman Alun-alun Tuban,” terang Kacung, selaku koordinator petugas kebersihan Alun-Alun, Kota Tuban.
Saat didekati, sejumlah petugas kebersihan untuk membangunkan pria yang bercelana kolor dan berkoas oblong itu. Dan ternyata korban sudah tidak bergerak sama sekali dan petugas kebersihan langsung melaporkan penemuan itu pada polisi.
”Mengetahui orang yang tergeletak itu sudah tidak bernyawa, saya langsung lapor Satpol PP, dan lapor polisi yang ada di pos lalu lintas,” ujarnya.
Petugas kepolisian Polres Tuban yang datang di lokasi langsung melakukan pemasangan garis polisi di tempat kejadian perkara (TKP). Selanjutnya, tim identifikasi Polres Tuban langsung melakukan pemeriksaan untuk mengetahui apa penyebabnya.
”Tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban. Kemungkinan korban ini meninggal saat sedang buang air karena celannya dalam keadaan melorot,” Kapolsek Kota Tuban, AKP Supar.
Korban langsung dievakuasi dan dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr R Koesma Tuban. Selain itu, petugas juga menunggu identitas pasti dari mayat pria yang merupakan pengamen itu. Petugas kepolisian juga masih berusaha mencari keluarga korban. (duc)