oleh

Penyaluran BBM Bersubsidi Lampaui Target

kotatuban.com – Kuota penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di wilayah Marketing Operation Region V (MOR V) saat ini sudah melebihi kuota yang ditetapkan pemerintah. Sehingga, Pertamina harus membatasi pembelian BBM bersubsidi.
Data dari PT Pertamina (Persero) yang diberikan kepada kotatuban.com, Rabu (06/08) menyebutkan, penyaluran BBM bersubsidi, baik itu jenis solar maupun Premium dari bulan Januari sampai pertengahan Juli kemarin sudah melebihi kuota yang ditentukan.
”Pada Juli kemarin saja penyaluran Premium sudah tercapai 54 persen dan solar subsidi 56 persen dari kuota yang ditetapkan pemerintah,” terang Assistant Manager Relation External Pertamina MOR V, Heppy Wulansari.
Menurutnya, rincian penyaluran BBM bersubsidi untuk wilayah Jawa Timur, realisasi penggunaan BBM jenis Premium sendiri sudah mencapai 2.167.498 Kiloliter, atau sekitar 55 persen dari kuoata yang ditetapkan tahun 2014 ini yaitu mencapai 3.934.866 kiloliter.
Sementara, untuk BBM jenis solar bersubsidi, sudah mencapai 1.115.710 kiloliter, atau sekitar 57 persen dari kuota yang ditetapkan yaitu 1.963.056 kiloliter. ”Jadi, penyaluran BBM bersubsidi sudah melebihi kuota,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Heppy mengatakan, penetapan kebijakan pemerintah untuk melakukan pembatasan penyaluran BBM bersubsidi ditujukan supaya kuota BBM subsidi bisa sampai dengan akhir Desember 2014 dan tidak melampaui kuota yang ditentukan. ”Ya, pembatasan penyaluran BBM bersubsidi tersebut untuk penghematan agar kuota yang ditetapkan bisa sampai akhir tahun ini,” pungkasnya. (duc)