kotatuban.com – Banyaknya industri yang masuk di Tuban, disisi lain akan membuat ekosistem alam terganggu, salah satunya seperti terganggunya sumber mata air. Menanam pohon atau reboisasi merupakan salah satu upaya untuk pennyeimbangan ekosistem yang terganggu.
Guna ikut serta menjaga keseimbangan alam itu, wartawan yang tergabung dalam Ronggolawe Press Solidarity (RPS) Tuban, bersama Pemkab Tuban, Mangrove Center, PT Semen Indonesia, Pertamina EP, PT Holcim Indonesia, Terminal BBM Tuban Pertamina Region V, Joint Operating Body Pertamina East Java (JOB PPEJ), melakukan penanaman 50 ribu pohon, di kawasan Goa Gembul, Desa Jadi, Kecamatan Semanding, Kamis (22/2).
Ketua RPS, Khoirul Huda dalam sambutannya mengungkapkan, kegiatan tanam pohon di Goa Gembul tersebut merupakan rangkaian acara peringatan Hari Pres Nasional (HPN) yang digelar RPS. Setelah, kegiatan tersebut RPS akan keliling untuk melakukan penanaman di 20 titik. Desa-desa yang akan ditanami merupakan daerah yang berada di kawasan hutan, sekaligus penopang sumber mata air sekitar.
”Setelah kegiatan ini, kita akan keliling membagi-bagi 50 ribu bibit yang akan kita tanam di 20 titik atau 20 desa yang tersebar di Kabupaten Tuban. Jenis bibit yaitu Jambu, Nangka, Sawo, Jati dan Sirsak,” tuturnya.
Menurutnya, selain acara tanam pohon, di Kawasan Goa Gembul ini juga dilangsungkan tasyakuran Perayaan Hari Pers Nasional yang jatuh pada 9 Februari 2014 lalu. Selain itu, juga ada Performance Art musik dan lukis dari seniman Tuban, santunan 150 anak yatim, dan donor darah. ”Jadi, dalam peringatan HPN ini kami ingin merangkul semua kalangan, termasuk anak yatim,” pungkasnya.
Sebelumnya, Jumat (22/2) juga dilangsungkan pemutaran film bersama warga sekitar. Selain itu, pada akhir Januar lalu, RPS bersama Mangruf Center Tuban dilaksanakan tanam pohon sebanyak 9.500 di kawasan sumber mata ari Banyulangse, Desa Boto, Kecamatan Semanding.(duc)