kotatuban.com – Pihak perusahaan Mochamad Fauzian (22) dan Muhammad Husyen Thobroni (22) bekerja mengunjungi rumah kedua Anak Buah Kapal (ABK) yang berada di Dusun Sambungrejo, Desa Karangtinoto, Kecamatan Rengel, Jumat (13/03).
Diketahui Mochamad Fauzian dan Muhammad Husyen Thobroni bekerja di perusahaan penangkapan ikan PT Puncak Jaya Samudra yang beralamatkan di Lawangrejo, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah sejak lima bulan yang lalu.
”Saya datang kesini untuk memastikan kebenaran alamat ABK kami yang sampai saat ini masih hilang kontak dan dalam pencarian,” terang, Andi Sumarwanto, yang merupakan perwakilan perusahaan.
Menurutnya, pihak perusahaan ingin menjalin hubungan yang baik antara pihak perusahaan dengan keluarga ABK. Sehingga, pihak perusahaan bisa menginformasikan kepada keluarga ABK bila terjadi sesuatu kepada ABK tersebut.
”Kita sudah simpan nomor ponsel keluarga ABK. Dan nanti jika ada sesuatu hal kita bisa menginformasikan dengan cepat. Namun, mari kita berdoa bersama-sama semoga tidak terjadi sesuatu kepada ABK tersebut,” ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, dua orang Anak Buah Kapal (ABK) asal Kabupaten Tuban dikabarkan hilang di Kepulauan Falkland, Inggris Raya, sekitar Samudera Atlantik pada 26 Februari lalu bersama 19 ABK lainnya. Kedua ABK tersebut adalah Mochamad Fauzian (22) dan Muhammad Husyen Thobroni (22).
Kedua ABK yang hilang kontak hingga kini belum ada kabarnya tersebut merupakan warga Dusun Sambungrejo, Desa Karangtinoto, Kecamatan Rengel. Diketahui, Fauzian dan Husyen telah ikut bekerja pada kapal ikan berbendera Taiwan tersebut kurang lebih selama lima bulan. (duc)