kotatuban.com-Pasca proses kerja ulang yang dilakukan PT Pertamina Eksplorasi dan Produksi (Pertamina EP) Aset IV Cepu atau work over Sumur Tapen 01, di Dusun Tapen, Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori, Tuban, produksi sumur saat ini mencapai 160 barel per hari (bph). Sebelum kerja ulang produksi sumur Tapen 01 hanya 100 barel minyak per hari.
“Saat ini produksinya 160 barel per hari setelah kita work over,” ujar Field Manager Pertamina EP, Agus Amperianto, Kamis (01/09).
Agus menjelaskan, potensi cadangan minyak dengan produksi 160 bph diprediksi bertahan hingga 10 tahun ke depan. Meski dalam perjalanan waktu besaranya akan mengalami penurunan kapasitas.
“Harapan kita potensi dapat bertahan hingga 10 tahun lebih. Namun sepanjang 10 tahun itu tentu ada penurunan jumlahnya,” jelas Agus,
Adapun, proses kerja ulang dilakukan dengan mengangkat titik bor ke lapisan di atasnya. Proses ini untuk mendapatkan lapisan produktif sumur minyak karena lapisan dasar dianggap kurang produktif lagi.
Sementara itu untuk eksplorasi Sumur Tapen 02 yang juga berada di Dusun Tapen, Sidoarjo, Senori, saat ini memasuki proses holl loging. Proses ini merupakan teknik karakterisasi formasi di bawah permukaan dengan pengukuran parameter fisis batuan dalam lubang sumur. Setelah itu dlanjutkan dengan drill steam test. Ini dilakukan setelah penyelidikan ogging progress ternyata belum membahkan hasil yang diinginkan.
“Pasca logging, hasil tidak menunjukkan perubahan hingga selesai observasi, mohon doa restu semua lancar,” imbuh Agus. (kim)
