oleh

PT SI Mantabkan Manasik Haji CJH Tuban

image
Calon jamaah haji Tuban serius mengikuti pembukaan manasik.haji yang digelar PT SI di Graha Sandya

kotatuban.com – Sedikitnya 500 Calon Jamah Haji (CJH) asal Kabupaten Tuban mengikuti pemantapan manasik haji tahun 2016, yang digelar PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Gedung Graha Sandiya, Desa Sumurgung, Kecamatan Tuban, Rabu (04/05).

Managemen Semen Indonesia, Musiran dalam sambutannya mengungkapkan, perusahaan menggelar kegiatan pemantapaan mansik haji setiap tahun. Dengan diselenggarakan kegiatan ini diharapkan dapat memberi tambahan bekal para calon jamah haji tata cara  menjalankan ibadah haji.

”Ada sekitar 500 calon jamah haji yang mengikuti pemantapan manasik ini. Sedangkan, calon jamah haji asal Kabupaten Tuban ada 770 yang akan berangkat tahun 2016. Sehingga, 2/3 lebih calon jamah haji yang mengikuti manasik yang kita adakan ini,” ungkap Musiran.

Menurutnya, perusahaan merasa memiliki kuwajiban untuk berbagi kebahagiaan dengan masyarakat yang berada di sekitar perusahaan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Salah satunya dengan program pemantapan manasik haji ini.

”Kita juga akan menitipkan doa kepada calon jamah haji agar mendoakan perusahaan Semen Indonesia, khusnya yang ada di Tuban agar terus dapat berkembang dan berproduksi. Sehingga, akan terus dapat memberikan manfaat bagi mayarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Abdul Wahib  mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan milik negara tersebut. Apalagi kegiatan manasik haji ini dilaksanakan secara gratis oleh Semen Indonesia.

”Kita sangat mengapresiasi dengan kegiatan yang dilaksanakan oleh Semen Indonesia ini. Dengan kegiatan ini kita berharap calon jamah haji dapat menjalankan ibadah haji dengan baik,” pungkasnya.

Kegiatan manasik haji oleh PT SI ini bakal dilakukan sebanyak lima kali dan berakhir pada 29 Mei mendatang. Materi yang disampaikan tidak hanya syarat rukun haji saja, tapi, juga permasalahan yang timbul dalam  pelaksanaan ibadah haji.

” Masalah Thoharoh, shalat jamak dan qoshor serta berbagai masalah yang bakal timbul juga kita sampaikan,” terang Musiran. (duc)