kotatuban.com– Memasuki bulan Puasa aktivitas tukang becak yang ada di komplek makam Sunan Bonang tidak seperti biasa. Hal itu seiring dengan sepinya peziarah salah satu makam Wali Sembilan itu. Tak hanya itu, ratusan tukang becak yang berasal dari luar Kecamatan Tuban memilih pulang kampung saat Ramadhan tiba.
“Kalau bulan Ramadan teman-tema (tukang becang, red) pada pulang, karena tidak ada peziarah yang datang,” ungkap Yanto, salah satu tukang becak asal Tuban, Kamis (18/6).
Menurutnya, aktifitas akan kembali normal kurang lebih selama satu bulan setengah. Sedangkan, kalau tidak ada aktivitas kita hanya duduk-duduk saja sambil nunggu penumpang dari pasar baru Tuban.
“Sepuluh hari setelah lebaran atau lebaran ketupat peziarah akan kembali banyak mas,” tegas Yanto ini.
Pantauan dilapangan, bahwa dalam bulan Ramadhan ini mampu menciptakan suasana lenggang di tempat parkir bus Sunan Bonang yang berada di Kelurahan Kebonsari. Pasalnya, di tempat tersebut biasanya padat aktivitas, tapi hari ini kosong aktivitas.
Suasana lenggang juga terlihat di komplek makam Sunan Bonang akibat sepinya peziarah. Para penjual yang biasanya berada di jalan masuk Sunan Bonan ramai, saat ini berubah sepi dan para penjual memilih menutup total lapak yang mereka miliki. (*)