kotatuban.com – Puluhan anak yatim binaan Yayasan Yatim Mandiri Cabang Tuban mengikuti pondok Ramadan. Kali ini 41 anak yatim dari berbagai pelosok Kabupaten Tuban mengikuti kegiatan pondok romadhon di Kampus Sekolah Tinggi Kesehatan Nahdatul Ulama (Stikes NU) Tuban.
Kegiatan yang bertajuk Pesantren Ramadan Kreatif tersebut sengaja digelar di Kampus Stikes bukan di pondok pesantren. Pasalnya, untuk memberikan motivasi atau bekal kepada anak yatim tidak hanya ilmu agama saja. Namun, juga pengetahuan umum.
”Kegiatan pesantren Ramadan kreatif ini tidak di gelar di pondok. Tapi di Kampus Stikes, harapan kami anak – anak terbuka wawasannya dan dapat memberikan inspirasi untuk cita – cita mereka ke depan,” terang, Kepala Cabang Yatim Mandiri Tuban, Salahudin, Rabu (22/06).
Menurutnya, pesantren kreatif tersebut bertujuan untuk membekali anak yatim dengan pengetahuan agama dan umum. Dengan beberapa materi yang disampaikan, agar mereka ketika besar memiliki skill yang baik. Diantara, materinya tentang bangga jadi anak islam, menulis itu mudah, membuat kerajinan dari kain flanel, membangkitkan rasa percaya diri, succses story, dan tadarus.
”Kegiatan ini bagian dari tanggung jawab kita kepada anak yatim. Selain itu, juga upaya untuk mencerdaskan anak yatim,” ungkapnya.
Selain itu, kegiatan pondok Ramadan Kreatif tersebut juga disambut ceria oleh anak yatim yang mengikuti kegiatan tersebut. Selain mendapatkan wawasan dan ilmu baru, para anak yatim tersebut juga dapat berkumpul dengan anak-anak yang mengalami nasib serupa.
”Saya sangat senang mengikuti kegiatan ini, selain banyak ketemu dengan teman baru, juga menambah pengetahuan,” kata Yulianah, salah satu anak yatim dari sanggar genius Yatim Mandiri Desa Klotok, Kecamatan Plumpang. (duc)