kotatuban.com – Akibat jadi lintasan truk bermuatan batu kapur, jalan desa yang menghubungkan Dusun Paluan, Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, hingga Desa Kapu, Kecamatan Merakurak, mengalami kerusakan yang cukup parah. Akibatnya, warga setempat nekat menutup jalan tersebut agar tidak menjadi jalan alternatif bagi truk pengangkut kapur, menyusul pembangunan jembatan desa Mandirejo yang hingga kini belum rampung dikerjakan.
Warga menutup jalan tersebut dengan bambu disertai papan bertuliskan: ” Truk Mobil Box Kendaraan Berat Dilarang Masuk”. Penutupan jalan tersebut itu sudah berjalan hampir sepekan, bukan hanya untuk kendaraan roda empat, tetapi juga termasuk roda dua.
“Hampir seminggu ini di tutup, soalnya jalanya sudah rusak parah, mungkin karena sering jadi lintasan kedaraan berat,” ujar Pak Man, warga sekitar.
Pantauan di lokasi, sejumah pengguna kendaraan roda dua yang akan mengakses jalan tersebut harus melewati jalan lain maupun melewati sisi jalan yang di tutup masuk kebun warga. (kim)
