kotatuban.com – Sampah di Kabupten Tuban masih menjadi permasalahan tersendiri. Masih banyak masyarakat yang membuang sampah disembarang tempat. Bahkan, pinggir-pinggir jalan rayang digunakan sebagai tempat pembuangan sampah.
Pantauan kotatuban.com di lapangan, Jumat (18/12) tumpukan sampah terdapat di Kelurahan Panyuran, Desa Kradenan, Kecamatan Palang. Selain itu, pembuangan sampah yang berada di pinggir jalan juga berada di Desa Sumurgung dan Desa Sugiharjo, Kecamatan Tuban.
Di tempat pembungan sampah liar tersebut, sampah seperti dibuang begitu saja dan berantakan. Sehingga, selain menimbulkan bau yang tidak sedap juga tidak enak dipandang mata. Kebanyakan sampah yang dibuang adalah non-organik, atau sampah yang tidak bisa diurai seperti plastik, popok bayi, ataupun bungkus makanan.
”Ini sudah lama, tampaknya jarang juga dibersihkan,” terang salah satu pengendara yang melintas jalan Desa Kradenan, Kecamatan Palang, Kasmuri (51), kepada kotatuban.com.
Selain itu, disepanjang pantai di Kecamatan Palang juga banyak ditemukan tumpukan sampah. Seperti yang terlihat di pantai Desa Gesikharjo. Sampah cukup mengganggu pemandangan di tempat yang semestinya menjadi tujuan wisata keluarga tersebut.
Camat Palang, Sugeng Winoto, saat dikonfirmasi melalui ponselnya menyebutkan kalau sampah memang menjadi persoalan bersama. Karena hal inilah, pihaknya ingin membangun budaya kerja bakti di tengah masyarakat untuk menanggulangi sampah tersebut.
”Tadi pagi kita sudah kerja bakti dengan anak-anak SMK, harapan kita ini terus berlanjut agar lingkungan kita yang banyak pantainya ini tidak tercemar,” pungkasnya. (duc)
