
kotatuban.com-Seorang jamaah haji, warga Kecamatan Merakurak, Tuban, terpaksa tidak dapat pulang hari ini dan berkumpul dengan sanak sadara di rumah. Warga yang diketahui bernama Misdlifah Rifa’i tersebut terpaksa harus menjalani perawatan medis di rumah sakit haji Surabaaya, karena mengalami sakit.
“Memang ada yang ditinggal, tapi, bukaan di tanah suci melainkan dirawat di Surabaya. Satu orang yang sakit tersebut saat ini sudah didampingi oleh keluarganya,” ujar Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Ahmad Badrus Soleh.
Terkait penyakit yang diderita jamaah haji tersebut, Badrus mengaku belum mendapatkan informasi secara detail. Namun, dimungkinkan kelelahan dalam perjalanan. Selain itu juga ada kemungkinan faktor cuaca yang menjadi penyebab sakitnya jamaah haji tersebut.
“Kami belum mendapatkan informasi secara detail, bisa jadi faktor kecapekan karena perjalanan. Yang jelas kondisinya sakit dan masih ada di rumah sakit,” terang Badrus.
Seperti diketahui, jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 54 telah tiba di Tuban, Sabtu (1/11) pagi tadi, dan dijemput oleh keluarganya di Lapangan Kompi senapan C 521 Tuban. Mereka terbagi dalam tujuh rombongaan, sementara barang bawaan (koper jamaah) diangkut menggunakan dua armada truk.(kim)