kotatuban.com – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk melalui salah satu operating company Semen Gresik di Tuban dengan program Semen Gresik. Cerdas-nya kembali menggulirkan bantuan bea siswa untuk pelajar dari 24 Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat di Kabupaten Tuban. Kegiatan tersebut diselenggaran di Gedung Graha Sandiya, Kamis (22/12).
Program yang dijalankan rutin setiap tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya yang diperuntukkan bagi semua siswa yang berprestasi saja. Namun, ditahun 2016 ini khusus diberikan kepada siswa SMA sederajat yang berprestasi, namun juga dari keluarga yang kurang mampu.
”Pada pemberian bea siswa tahun 2016 kita tidak hanya memberikan kepada siswa yang berprestasi saja. Namun, juga kita berikan kepada siswa dari keluarga yang kurang mampu,” terang, Direktur Utama Semen Gresik Sunardi Priyonomurti.
Menurutnya, siswa yang mendapatkan bea siswa dari perusahaan milik negara tersebut sebanyak 300 siswa. Mereka yang mendapatkan bea siswa tersebut berasal dari wilayah Kecamatan Tuban, Merakurak, Kerek, Jenu, Tambakboyo, dan Kecamatan Semanding. Namun, penerima bea siswa tersebut 70 persen lebih diutamakan sekolah yang wilayahnya terdekat dengan perusahaan.
”Total bea siswa yang kita salurkan sebesar Rp 450 juta. Penerimanya mendapatkan dana sebesar Rp 1,5 juta per siswa. Sedangkan, tujuan dari pemberian bea siswa ini untuk meringankan beban siswa yang berprestasi namun dari keluarga yang kurang mampu. Agar mereka dapat terbantu biaya sekolahnya sehingga fokus belajar,” tandasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Husseain yang hadir dalam acara tersebut mengucapkan terimakasih kepada PT Semen Gresik yang telah memberikan bea siswa kepada siswa tingkat SMA yang ada di Tuban. Selain itu, Wabub Noor Nahar juga berharap agar dapat memberikan bea siswa lebih banyak lagi.
”Siswa tingkat SMA diseluruh Tuban itu ada sekitar 34 ribu siswa. Dan yang diberikan Semen Gresik itu baru 300 siswa yang ada di sekitar perusahaan. Kami berharap kedepan Semen Gresik dapat memberikan bea siswa kepada lebih banyak siswa lagi,” pungkasnya. (duc)