kotatuban.com – Ikatan Mahasiswa Prasejahtera Berprestasi (BEST) Semen Indonesia menggelar Mading 3D Competition Semen Indonesia untuk Siswa tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat se- Kabupaten Tuban. Kegiatan yang mengambil tema
“Bersama Semen Indonesia Mencipta Kreasi Meraih Prestasi” tersebut digelar di ruang Auditorium lantai 2 Kantor Pusat Semen Gresik (KPSG), Desa Sumberarum, Kecamatan Kerek.
Kegiatan tersebut diikuti 30 kelompok yang berjumlah 5 siswa di masing-masing kelompoknya, mereka menjadi peserta guna mewakili sekolahnya, namun tidak terbatas diwakilkan 1 kelompok di tiap sekolah. Lomba mading 3D yang memanfaatkan limbah semen seperti zak semen tersebut, bertujuan untuk menumbuh kembangkan kreasi dan jiwa seni para siswa yang mengikuti lomba dan kesesuaian dengan materi informasi yang disajikan.
Pada kegiatan tersebut para siswa juga mempresentasikan dihadapan tiga dewan juri terdiri dari Semen Indonesia, paktisi pendidikan serta dari kalangan seniman, terkait maksud, tujuan maupun pesan yang akan disampaikan kepada masyarakat melalui mading hasil karyanya.
Hasil penilaian telah menentukan untuk juara 1, SMAN 1 Rengel, juara 2 SMAN 1 Tuban, sedangkan juara 3 diraih SMAN 1 Jatirogo. Pada juara harapan diraih SMAN 1 Tuban dan juara favorit adalah dari SMAN 3 Tuban.
“Lomba ini sangat bagus, pada era 4.0 ini kita dituntut harus cerdas, aktif, dan kreatif, sehingga melalui lomba ini diharapkan dapat mengasah generasi muda penerus bangsa ini untuk terpacu lebih kreatif dan inovatif. untuk meningkatkan kreativitas dan daya kompetitif kepada para pelajar. Dengan lomba tersebut juga untuk mengenalkan program BEST yang telah dijalankan oleh Semen Indonesia di Kabupaten Tuban ,” terang, Senior Manager Public Relation & CSR Semen Indonesia Pabrik Tuban, Setiawan Prasetyo, Rabu (17/7).
Kegiatan yang diinisiasi oleh mahasiswa penerima bea siswa progam BEST Semen Indonesia merupakan aktifitas mengisi liburan kuliahnya untuk dapat memberikan edukasi positif dan motivasi kepada adik-adik kelasnya.
Sementara itu, Hariyono perwakilan Cabang Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur Wilayah Bojonegoro Tuban mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Mahasiswa BEST tersebut. Dia berharap lomba adu kreatifitas ini dapat diselenggarakan setiap tahunnya.
“Lomba ini sangat kami dukung karena dapat memacu kreatiitas para siswa. Dan memang di era saat ini kita dituntut untuk kreatif dan cerdas, jika tidak mengikutinya maka akan ketinggalan,” katanya.
Pihaknya berharap semua perusahaan di Tuban dapat memberikan kontribusi seperti ini. Jadi anak yang memiliki potensi dan berprestasi namun dari keluarga prasejahtera tetap dapat melanjutkan pendidikannya sampai perguruan tinggi (rto)