kotatubaan.com – Sejumlah Setasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di sepanjang jalur Pantura Tuban-Semarang, kehabisan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium. Akibatnya, banyak pengendara kendaraan bermotor yang terpaksa harus membeli bahan bakar eceran di kios-kios tepi jalan.
Berdasarkan pantauan kotatuban.com dilapangan, Senin (10/2), terdapat 7 SPBU di sepanjang jalur pantura Tuban Kota-Jawa Tengah. Dari jumlah tersebut 6 SPBU diantaranya tidak memiliki stok premium dan hanya memasang tulisan “maaf premium habis”.
”Habis mas…habis tinggal solar saja,” teriak seorang petugas SPBU didaerah Bancar kepada pengendara sepeda motor memasuki area SPBU yang hendak membeli BBM untuk motornya.
Sementara itu, satu-satunya SPBU yang memiliki stok premium adalah SPBU Sugihwaras, Kecamatan Jenu. Namun demikian, antrian panjang kendaraan bermotor, khususnya roda 2 terjadi hingga sepanjang belasan meter.
”Bensin disemua SPBU mulai dari Kota sampai Perbatasan kosong. Tapi kalau solar ada,” kata seorang pengendaran motor, Suwandi asal Kecamatan Bancar.
Menurutnya, dia terpaksa beli bensin eceran lantaran di SPBU kehabisan bensin semua. ”Ini terpaksa beli bensin eceran, daripada nanti kehabisan di tengah jalan. Kios eceran saja tadi banyak yang habis. Entah apa yang menyebabkan bensin disejumlah SPBU itu habis,” pungkasnya. (duc)
