kotatuban.com – Kemenangan kesebelassan Bumi Wali disambut hinar bingar penggemas bola di Tuban. Betapa tidak di cabor paling bergengsi itu kesebelasan Bumi Wali mampu menaklukkan Kesebelasan Sidoharjo 2-1. Sehinggga Tuban mendapatkan medali emas dan sidoarjo mendapatkan perak. Sementara Lamongan mmendapatkan perunggu.
Pertandingan final bola yang digelar di stadion Bumi Wali dan disaksikan Bupati Tuban Fathul Huda dan bupati Sidoarjo Saifullillah. Sejak awal anak-anak Bumi Wali terus menerang pertahanan Sidoarjo.
Di babak pertama, anak asuh pelatih Edy Sutrisno ini, acap kali menyulitkan jantung pertahanan tim Kabupaten Sidoarjo. Namun, karena rapatnya barisan A Burhan Afiludin dan kawan-kawan, membuat pertandingan imbang sampai dengan turun minum.
Pada babak kedua, jalannya laga mulai berbeda. Ahmad Nurul Ulum dan kawan-kawan, langsung melakukan penyerangan, dan mengatur ritmenya pertandingan. Perjuangan mereka akhirnya berhasil di menit 74. Gol pertama ini dilesahkan oleh Nur Afida dengan kaki kananya. Sehingga membuat sekor, berubah menjadi 1-0 untuk Tuban.
Dan membutuhkan waktu tidak lama, tim lawan berhasil menyamakan sekor lewat gol yang dicetak, Dwiki Mardiyanto di menit 87. Sekor ini membuat sekor menjadi 1-1.
Di menit akhir, Ahmad Irham berhasil memanfaatkan tendangan dari luar kotak pinalti yang membuat gol pamungkas kemenangan Tuban 2-1.
Edy Sutrisno, pelatih tim sepak bola Tuban, bersyukur bisa memberikan medali terakhir untuk Tuban, dan kemengan ini menjadi motivasi tim di even dan pertandingan ke depan.
“Alhamdulillah bisa menang dan meraih medali emas,” kata Edy kepada Awak media.
Sebatas diketahui, kontingen Tuban meraih peringakat 10 bersama Kabupaten Bojonegoro. Tuban medapatkan poin 99 terdiri 10 emas, 14 perak dan 31 perunggu sehingga jumlah medali yang dikumpulkan. Sedangkan posisi pertama di duduki kota Surabaya 708, peringkat kedua Kota Kediri 377, dan peringkat ketiga Kabupaten Sidoarjo 311 poin.
Menurut Ketua KONI Tuban, Mirza Ali Manshur ada kebanggaan terseniri, selain target yang ditentukan terpenuhi, juga juara bola serta penutupannya dihadiri Menpora, Imam Nahrowi. (ims)