Tekan Kecelakaan, Polisi Dirikan Pos Therapy Black Spot

kotatuban.com – Polres Tuban terus melakukan upaya untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Tuban. Salah satu upaya dengan membuat pos pantau Therapy Black Spot yang ditempatkan di wilayah rawan akan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Pos tersebut didirikan dititik-titik rawan kecelakaan. Salah satu titik yang rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas adalah Jalan Tuban-Bojonegoro, wilayah Kecamatan Plumpang. Di jalur tersebut dari hasil evaluasi dalam satu bulan sedikitnya terjadi 10 kali kecelakaan dengan jumlah korban jiwa mencapai tiga orang.
”Kecelakaan di Kecamatan Plumpang merupakan kejadian laka tertinggi di wilayah kecamatan penyangga,” terang Kasat Lantas Polres Tuban, AKP Dyno Indra Setyadi, Rabu (07/10)
Menurutnya, dengan keberadaan pos pantau di wilayah Plumpang yang rawan kecelakaan tersebut, selama September 2015 kecelakaan menurun sampai 90 persen dibanding bulan sebelumnya. Yakni dari jumlah 10 kejadian menurun drastis hanya satu kejadian kecelakaan dan tidak ada korban jiwa.
”Keberadaan pos pantau yang kita buat sangat efektif dan program ini maksimal untuk menekan kecelakaan. Selama satu bulan terakhir di Plumpang hanya ada satu kejadian dengan korban luka berat,” tandasnya.
Lebih lanjut Kasat Lantas mengatakan, penempatan anggota polisi di Pos Therapy Black Spot tersebut disesuaikan dengan jam-jam rawan kecelakaan dan juga sesuai dengan situasi. Adapun untuk peristiwa kecelakaan di jalur Tuban-Bojonegoro tersebut biasanya terjadi pada siang hari hingga petang sekitar pukul 18.00 Wib.
”Rata-rata kecelakaan adalah sepeda motor dengan sepeda motor. Untuk korbannya masih di usia produktif, mulai usia 16 tahun sampai dengan usia 30 tahun,” pungkasnya. (duc)