kotatuban.com – Satu rumah dan tempat usaha milik warga Sucorejo, Kecamatan Jenu ludes terbakar, Jumat (17/03). Terbakarnya rumah dan tempat usaha tersebut disebabkan rembetan api yang berasal dari BBM jenis Pertalite yang terbakar akibat kelalaian pemiliknya.
Rumah yang sekaligus tempat usaha toko pracangan yang ludes dilalap si jago merah tersebut diketahui milik Joko Sarwono (58), warga Socorejo. Api yang meludeskan rumah dan tempat usaha tersebut baru dapat dipadamkan setelah tiga unit pemadam kebakaran dari Pemkab Tuban, dan dua unit pemadam dari perusahaan Semen Gresik terjun ke lokasi.
”Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam insiden kebaran yang menghanguskan rumah Pak Joko Sarwono,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tuban, Joko Ludiyono.
Sementara itu, data yang dihimpun dari pihak kepolisian bahwa kebakaran tersebut berawal saat pemilik rumah, Joko Sarwono, yang menjual BBM eceran akan memindahkan bahan bakar minyak dari jurigen kedalam botol.
”Tanpa sengaja ada tumpahan bahan bakar minyak yang meluber saat proses pemindahan dari jurigen ke botol,” ujar Kapolsek Jenu, AKP Yani Susilo.
Disaat yang bersamaan, istri Joko yang sedang memasak didapur dan jaraknya hanya beberapa meter dari posisi Joko memindahkan BBM, hingga api menyambar luberan pretalite yang tumpah tersebut.
”Karena Jaraknya hanya beberapa meter dari posisi istrinya memasak, api menyambar ke pretalite yang tumpah itu. Dan kebakaran tidak bisa dihindarkan,” papar Yani.
Dengan cepat, api menjalar kerumah dan bahan bakar lainnya yang ada didalam rumah Joko, didalam satu ruangan yang mengakibatkn api langsung menjalar seisi ruangan toko prancangan yang berisi, sembako, tabung LPG 3 kilogram, BBM, dan bahan makanan lainnya yang mudah terbakar.
”Akibat Kebakaran ini, kerugian ditaksir mencapai 100 juta rupiah,” pungkasnya. (duc)