oleh

Tiket Wisata Bektiharjo Diselewengkan Petugas

Pemandian Bektiharjo, Kecamatan Semanding
Pemandian Bektiharjo, Kecamatan Semanding

kotatuban.com– Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) Tuban merasa kecolongan atas terungkapnya manipulasi tiket masuk wisata Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Tuban. Bahkan, penjaga pintu masuk tertangkap tangan saat Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan petugas Polres Tuban.

Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata dan Kebudayaan, Disperpar Tuban, Sunaryo, mengau kecolongan. Sebab praktek tersebut tidak pernah diduga oleh pihaknya. “Setelah ini akan kita kumpulkan dan beri pembinaan,” kata Sunaryo.

Dia mengatakan, pihaknya juga sudah kerap memberikan peringatan agar tidak ada praktek menyimpang berkaitan retribusi (karcis) masuk wisata Bektiharjo. Namun, kenyataannya praktik itu terjadi dan diungkap pihak kepolisian.

Sejumlah petugas tiket lokasi wisata Bekti Harjo, di Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Tuban, ditangkap polisi. Penangkapan terhadap sejumlah petugas tiket masuk wisata tersebut setelah petgas mengendus adanya praktek penyelewengan retribusi karcis masuk yang dilakukan oknum penjaga tiket.

Kabag Humas Polres Tuban, AKP Elis Suendayati, saat dikonfirmasi membenarkan OTT yang dilakukan petugas di lokasi wisata pemandian Bektiharjo.

“Memang petugas mengamankan beberapa orang penjaga tiket di Bektiharjo. Sekarang masih dalam proses penyelidikan,” jelas AKP Elis Suendayati, Selasa (23/08).

Diduga modus penyelewengan yang dilakukan oknum petugas karcis adalah tidak memberikan karcis sesuai jumlah pengunjung yang masuk. Misalnya mengurangi jumlah tiket pada setiap rombongan yang masuk wisata.

Sejauh ini, belum ada keterangan resmi terkait jumlah petugas karcis wisata Bektiharjo yang damankan petugas kepolisian, Tapi informasi yang ada lebih dari lima orang petugas yang ditangkap. (kim)