kotatuban.com – Untuk pengguna kendaraan bermotor roda dua hendaknya lebih berhati-hati saat berkendara di jalan yang sepi, apalagi saat malam hari. Terlebih untuk para wanita. Seperti halnya yang terjadi pada Maslikah, seorang karyawati asal Desa Ngujuran, Kecamatan Bancar, terpaksa mendapat perawatan di Puskesmas Kecamatan Jatirogo. Pasalnya perempuan tersebut mengalami luka-luka disekujur tubuhnya setelah dijambret dua orang hingga terjatuh dari motor. Sebelum dijambret korban dibuntuti pelaku sejak dari tempat korban bekerja.
”Korban ini dari tempat kerjanya di daerah Bojonegoro, hendak mau pulang. Tetapi, saat berada di perbatasan Kecamatan Parengan dan Singgahan korban dijambret,” terang Kapolres Tuban, AKBP Fadly Samad, Senin (25/7).
Menurutnya, peristiwa penjambretan tersebut terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Pada saat itu korban naik sepeda motor sendirian yang akan pulang ke rumahnya. Namun, saat berada ditempat sepi dua pelaku yang naik sepeda motor Yamaha Jupiter memepet korban. Kemudian, tas korban direbut oleh pelaku.
”Pada saat tas korban akan direbut, korban sempat mempertahankan tas miliknya dan akhirnya terjatuh,” tambah perwira kelahiran Makasar ini.
Akibat peristiwa itu korban tidak hanya mengalami luka dan mendapat perawatan medis. Tetapi uang dalam tas sebesar Rp 700 ribu juga raib digondol penjambret. Kini petugas kepolisian sedang melakukan pengejaran terhadap dua pelaku penjambretan tersebut.
”Jadi kami sarankan kepada masyarakat yang memang harus pulang larut malam, sebaiknya lewat jalan protokol yang terdapat patroli polisi. Dan sebisa mungkin saat kita pulang malam mempunyai teman. Selain itu, jangan menggunakan atau membawa barang-barang yang mencolok yang dapat memancing kejahatan,” pungkasnya. (duc)